Ketika malam
Hembuskan angin nan sejuk
Membuatku segar
Terbebas dari belenggu panas
Ketika ku terkenang
Akan dirinya yang ku cinta
Membuatku resah
Tak mampu tuk terucap
Oh, kasih
Tahukah engkau?
Apa yang ada di hatiku?
Apa yang kusimpan selama ini?
Hanya CINTA
Yang selalu melekat di hatiku
Yang selalu hiasi hariku
Membuatku selalu merindukanmu
Pernahkah kau renungkan?
Betapa sulit tuk memperjuangkan cinta
Mengelabuhi laut kebencian
Redakan angin kedengkian
Hingga, tetes air ini
Mulai mengaliri pipi
Karena hanya menginginkanmu
Tuk menjadi kain kebahagiaan yang hapuskan tetes air ini